Ditulis Oleh: Endang Fatmawati
Aku ingin berpesan kepada adik-adik semua bahwa kalian harus bisa mengendalikan emosi. Intinya belajar untuk bersabar dan tidak mudah marah.
Aku akan cerita tentang contoh kesabaranku. Aku tinggal di sebuah desa yang jauh dari perkotaan. Jarak rumah dengan sekolah lumayan jauh, berkisar tiga kilometer. Setiap berangkat sekolah maupun ketika pulang sekolah, kutempuh dengan jalan kaki.
Aku harus menyeberangi sungai, kemudian lewat jalan setapak di pinggir persawahan. Dalam rutinitasku selama proses belajar, aku tetap bersabar menjalaninya. Aku tidak pernah mengeluh. Sebaliknya aku selalu bersyukur. Aku pernah terlambat masuk sekolah karena hujan turun ketika sedang di perjalanan. Aku berteduh dan sabar menunggu hujan reda.
Jadi, agar adik-adik dapat berperilaku sabar maka perlu dilatih sedari kecil ya. Biasakan untuk sabar dalam keseharian, misalnya ketika menunggu dan mengantre.
Selanjutnya kendalikan emosimu agar tidak marah. Jika perlu tariklah napas dalam-dalam lalu hembuskan pelan pelan. Terakhir kupanjatkan doa, semoga adik-adik semua tergolong anak yang penyabar sepertiku. Amin. ***